Kamis, 05 Juli 2012

TUGAS AKHIR MEMBACA KOMPREHENSIF


Nama   : Indah Wahyuningsih
NIM    : A310110016
Kelas   : II A





Resensi Buku
Judul               : Speed Reading : Sistem Membaca Cepat dan Efektif
Pengarang       : Soedarso
Penerbit           : PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit    : 2010
Tebal               : 135 halaman
Jenis Buku       : Non Fiksi


Sinopsis Buku
            Membaca merupakan kegiatan yang kompleks dengan mengerahkan sejumlah tindakan yang meliputi penggunaan pengertian dan khayalan, mengamati  dan mengingat-ingat. Kita tidak dapat membaca tanpa menggerakkan mata atau tanpa menggunakan pikiran kita. Banyak orang yang membaca buku dengan ditelusuri kata demi kata, kalimat demi kalimat dan hal ini sudah menjadi kebiasaan dari anak kecil yang baru belajar membaca sampai dia dewasa. Apabila anak-anak tidak mendapat latihan khusus tentang bagaimana membaca cepat dengan baik, maka mereka akan membaca secara lamban, tidak ada gairah, mudah lelah, merasa bosan, dan kecepatan membacanya sangat minim.
            Kesalahan umum yang sering dilakukan oleh seseorang dalam membaca adalah dengan terlalu menekuni detailnya sehingga kehilangan ide sentralnya. Mereka tidak menggunakan teknik membaca cepat yang sebenarnya menghasilkan pemahaman yang cepat pula. Kecepatan membaca sangat bergantung pada bahan dan tujuan membaca dan kecepatan membaca harus seiring dengan kecepatan memahami bahan bacaan yang dibaca.
            Kecepatan membaca tidak harus sama tetapi fleksibel, artinya bahwa adakalanya membaca harus cepat, adakalanya perlu memperlambat atau bahkan berhenti sebentar kemudian cepat lagi. Hal ini bergantung pada tujuan dalam membaca.
            Buku Sistem Membaca Cepat dan Efektif ini memberikan teknik-teknik membaca cepat dan efektif untuk menguasai buku, surat kabar, majalah, surat-surat bisnis, dan bahan lainnya. Selain itu, kelebihan dari buku ini adalah disertainya latihan-latihan yang diperlukan dan dapat dikerjakan secara individual maupun bersama-sama. Berbagai ulasan tentang hambatan dan kebiasaan lama yang salah dalam membaca dan cara mengatasinya juga diungkapkan dalam buku ini.
            Latihan-latihan yang ada dalam buku ini kurang dapat dipahami seperti latihan fiksasi pada halaman 34-38. Seharusnya latihan-latihan yang diberikan mulai dari yang sederhana seperti membaca buku yang berwarna kemudian ke tahap yang lebih rumit.

Jumat, 08 Juni 2012

MODEL PEMBELAJARAN SAINS DI TAMAN KANAK-KANAK DENGAN BERMAIN SAMBIL BELAJAR

Dwi Yulianti, Wiyanto, Sri S. Dewanti H.
Journal Ilmu Pendidikan (JIP), Vol 17, No 6 (2011)

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan mengungkap keberhasilan model pembelajaran sains di Taman Kanak-kanak ber­dasarkan "bermain sambil belajar" dalam meningkatkan hasil belajar aspek kognitif, afektif, dan psikomotor. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus; masing-masing siklus mencakup tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Hasilnya menunjukkan bahwa model pembelajaran sains di Taman Kanak-kanak yang menggunakan prinsip ber­main sambil belajar dapat meningkatkan hasil belajar sains yang mencakup aspek kognitif, afektif, dan psikomotor.

Kata Kunci : pembelajaran sains, bermain sambil belajar
Sumber : http.//journal.um.ac.id

REPRODUKSI

Model pembelajaran sains di Taman Kanak-kanak berdasarkan teknik bermain sambil belajar merupakan cara yang efektif karena anak kecil terutama usia kanak-kanak mudah tertarik dengan permainan. Cara tersebut bertujuan untuk mengungkap keberhasilan belajar anak melalui pembelajaran sains dengan cara bermain sambil belajar  agar hasil belajar anak dapat mencapai keberhasilan baik dari aspek kognitif, afektif maupun kognitif. Dalam menerapkan cara bermain sambil belajar, maka perlu dilakukan tahap-tahap seperti tahap perencanaan, pengamatan dan refleksi maka penelitian tersebut dapat menghasilkan kesimpulan yang menunjukkan bahwa model pemebelajaran sains di Taman Kanak-kanak yang menggunakan prinsip bermain sambil belajar dapat meningkatkan hasil belajar siswa dari aspek kognitif, afektif dan psikomotor.

Kata Kunci : Pembelajaran sains, bermain sambil belajar

Jumat, 09 Maret 2012

Linguistik Sebagai Ilmu


Linguistik adalah ilmu yang mengambil bahasa sebagai objek kajiannya atau telaah ilmiah  mengenai bahasa manusia. Ilmu lingguistik juga mengalami tiga perkembangan yaitu tahap pertama adalah spekulasi dimana cara pengambilan keputusan dilakukan dengan sikap spekulatif yaitu dibuat tanpa didukung data-data empiris dan dilaksanakan tanpa prosedur-prosedur tertentu. Tahap kedua yaitu observasi dan klasifikasi,pada tahap ini para ahli bahasa mulai mengumpulkan dan menggolongkan fakta bahasa dengan teliti tanpa diberi teori yang mendukung. Setelah kedua tahap itu, tahap terakhir adalah perumusan teori dimana setiap disiplin ilmu memahami masalah-masalah yang ada kemudian mengajukan pertanyaan tentanng  masalah tersebut berdasarkan data empiris. Berikutnya adalah merumuskan hipotesis untuk menjawab pertanyaan dan mengujinya berdasarkan fakta-fakta yang ada.
            Linguistik sebagai ilmu empiris berusaha mencari kaidah-kaidah yang hakiki dari bahasa yang diteliti. Cirri-ciri hakiki bahasa yang pertama yaitu bahasa adalah bunyi ujaran, kedua bahasa bersifat unik dan memiliki ciri khas masing-masing, ketiga bahasa sebagai suatu system, keempat bahasa dapat berubah dari waktu ke waktu dan bersifat dinamis, kelima linguistik mendekati bahasa secara deskriptif bukan preskriptif.
            Iilmu linguistik dibagi menjadi beberapa subdisiplin linguistik seperti linguistik umum yang mengkaji bahasa secara umum bukan bahasa tertentu, linguistik khusus mengkaji bahasa yang berlaku pada bahasa tertentu. Linguistik sinkronik mengkaji bahasa pada masa yang terbatas, sedangkan linguistik diakronik menkaji bahasa pada masa yang tidak terbatas dari awal sampai punahnya  bahasa tersebut. Linguistik mikro (mikrolinguistik) yaitu mengkaji struktur internal bahasa pada umumnya, sedangkan linguistik makro (makrolinguistik) mengkaji faktor-faktor luar bahasa. Masih banyak subdisiplin linguistik yang dibagi berdasarkan tujuan dan alirannya.

BOM DAN SERSAN


Cerita ini terjadi di sebuah gedung yg dipasangi BOM waktu. Seorang SERSAN bertugas
menjinakan BOM dgn dipandu via radio oleh
komandannya

”Kijang satu ke kijang dua. Bagaimana kondisi disana?? - Ganti” | ”Saya
didpn BOM yg akan meledak komandan, mohon
instruksi - Ganti”

”Tolong bersihkan area dulu sersan !” | ”Maksudnya, saya nyapu dan ngepel
dulu ya komandan? Mohon insruksi ! Ganti ”

”Bukaaan ! Semprul km ! Ambil radius beberapa mt dr pusat BOM lalu bersihkan area
tsb dr obyek yg bs membahayakan” | ”Siap
Komandan !! ”

*tak brp lama* ”Lapor Komandan, area sdh dibersihkan. Ganti” | ”Oke, skrg km
fokus ke BOM !! Brp menit waktu yg tersisa
sersan ?”

”Skrg menunjukan hitungan mundur 15:00:56 komandan !!” | ”Berarti km masih punya waktu 15 menit, Cepat buka tutup
BOMnya pake obeng !”

”Kalo saya buka nanti garansinya batal donk komandan?” | ”SEMPRUL KAMU !!
Emank barang elektronik pake garansi? Cepat
Bongkar !!” | ”SIAP”

”BOM sdh terbuka komandan sekarang ada bnyk kabel, mohon instruksi Ganti”|
”Skrg potong kabel yg terdekat ” | ”Siap,
Laksana...!”*prettt*

Tiba2 pembicaraan terpotong, kondisi markas Heboh dan komandanpun marah
marah sambil memaki kebodohan si sersan.

”Itu prajurit dr mana sih? Goblok dihabisin sendiri. Saya suruh potong kabel di BOM
itu, bukan kabel hedset yg nempel di badan dia !!

Lalu operator mengaktifkan komunikasi cadangan , begitu nyala terdengar suara
”kemana-kemana-kemana” ternyata lagunya
ayu tingting !!

Komandan dan anak buahnya di markas mendengarkan dgn geram. Akhirnya stelah
10detik SERSAN mengangkat jg dgn santai

”Panggilan dicopy, siap menerima instruksi ” | ”HEHH !! Itu tadi kamu apaan? Saya
panggil kok ada suara musik seperti itu HAHH ??

”Itu namanya RBT komandan, skrg kan udah biasa” | ” ini jalur militer sersan !!
jgn main2 kalo berhadapan dgn BOM, MENGERTI?” |
”SIAP”

Dimarkas, komandan liat buku nyari data tentang BOM jenis apa itu "Sersan ! Tlg
dicari dr mn asalnya yg tadi ! Saya tunggu
datanya !! "

"Asalnya dr Depok komandan, nama penyanyinya Ayu Tingting " | "Arghh... Saya
minta data BOMnya bukan RBT yg tadi" | "Oh maap
komandan "

"BOM sudah dilokalisir, ada 4 kabel, minta instruksi" | " skrg potong kabel hijau " |
"siap" | "bgmn sersan? Sdh mati? " | " belum "

"Tadi km ptong kabel warna apa?" | "Hijau komandan" | "ap gk salah potong km?" |"sumpah tadi sy ptong yg ijo, mungkin komandan yg salah"

" Monyong, udah salah pake ngeyel. Skrg tinggal kabel warna apa aj?" | "Merah, Hitam dan Hijau" | " HAH ! Knp yg hijau masih ada?"

"Lah, yg hijau memang ada 2 komandan 1 hijau daun & 1 lg hijau langit" | " o_0
NGACO !! Langit itu biru bkn hijau | tp dikampung
saya ijo

"KOPLAK !! Berarti yg km potong tadi yg ijo langit?" | " ya komandan, siap menerima
instruksi " | " Dasar GOBLOK "*sambil geleng2
kepala"

Komandan ngomelin ajudannya "Bilangin Personalia, lain kali klo mau rekrut
anggota tanya dulu apa warna langit
dikampungnya"

Terdengar si SERSAN panik "Kondisi darurat ! BOM akan meledak, mohon instruksi" | "
OK, ikuti kata2 saya " | "SIAP"

"assyhadualla" | "ASSYHADUALLA" | "illa..." | "ILLA..." *sersan bingung* | "haillallah"| "HAILLALLAH"|"waassyhaduanna"|"WAASSYHADUANNA" | "muhammadarrosullullah" | "MUHAMMADARROSULLULLAH"
"*tambah bingung*"..?!?!?"

DUUUAAARRRRR !!! *TAMAT*